Sedih, Maraknya Warta Miring Perihal Perawat

Medianers Isu miring menerpa profesi Perawat awal bulan November 2017 ini, cukup menciptakan sedih. Bermula dari unggahan video di media sosial, sampai berlanjut pada penghakiman warganet berupa caci-maki diruang komentar.

Sesumbar keluar unek-unek komentator yang usang terpendam. Jika dibaca, bikin awak sedih dan berduka. Hingga muncul pertanyaan, kapan aktifitas penghakiman oleh oknum pengguna media umum akan berakhir?

Sejatinya kasus wacana Perawat

sedang memegang kaki pasien bawah umur mencari lokasi pemasangan infus , sembari menelpon itu, bahwasanya tidak dapat dibenarkan.

Namun, cara warganet menghakimi oknum Perawat juga serasa tidak pantas, telah megeneralisir seakan profesi Perawat tidak mempunyai etika.

Terlepas dari itu semua, ada hikmah berharga dengan kejadian ini, yakni tuntutan semoga profesi Perawat menjadi lebih baik terus mengalir. Agar tumbuh dan dewasa, alasannya impian masyarakat akan pelayanan terbaik dari Perawat sangatlah besar.

Tentunya tidak baik bersedih berlama-lama, bagi kawan-kawan Perawat dengan kejadian tersebut. Dan, tidak perlu pula malu, alasannya kritikan warganet itu yaitu 'suplemen' berharga untuk kebaikan masa depan profesi Perawat, walaupun penyampaiannya tidak tepat, dengan kerongkongan tercekat, mari kita terima saja.Semoga.(AW / Ilustrasi : freeimages.com)
Sumber https://medianers.blogspot.com/