Rindu Stikes Perintis Bukittinggi

Lumayan usang tidak mampir ke STIKes Perintis Bukittinggi. Terakhir aku menginjak tanah kampus, dikala mengambil ijazah S.Kep. Sekarang, entah menyerupai apa perkembanganya?

 sudah dapat difungsikan sebagai sarana mencar ilmu mengajar Rindu STIKes Perintis Bukittinggi
STIKes Perintis Bukittinggi

Waktu dulu (2008- Maret 2010) lantai 3 belum dapat digunakan. Sejak pertengahan 2010 sudah dapat difungsikan sebagai sarana mencar ilmu mengajar.

STIKes Perintis terletak di Jl. Kusuma Bhakti, Gulai bancah Kota Bukittinggi. Sedangkan, Kampus I nya terletak dikota Padang.

Di STIKes Perintis Bukittinggi ada 3 aktivitas bidang studi. Diantaranya, Prodi S1 Keperawatan, Prodi DIII Keperawatan dan Prodi DIII Kebidanan.

Di kampus tersebut, aku tidak terlalu banyak mengenal mahasisiwa/ mahasiswi dari jalur umum ( tamatan SLTA sederajat). Bukan sebab sombong atau tidak terpelajar bergaul. Tapi, sebab aku berada pada jalur B (mahasiswa yang telah bekerja). Di jalur B tersebut, jam belajarnya dimulai pukul 14.00 wib hingga 19.00 Wib dan kuliahnya 4 hari dalam 1 minggu.

Sedangkan mahasiswa dari aktivitas A (Jalur Umum) selesai mencar ilmu pukul 14.00 wib, otomatis aku dan 1 lokal mitra jalur B jarang bersosialisasi dengan mereka yang dari jalur A.

Ketika ada mahasiswa/mahasiswi jalur A angkatan 2008 dan 2009 praktek di kawasan aku kerja, seakan tidak percaya, dikala di bilang bahwa kita satu almamater. 

Kok abang nggak pernah kelihatan dikampus? ya iya lah, abang kan masuk siang, ulas saya. Padahal, adek mahasiswa/mahasiswi itu ada yang aku kenal wajahnya. Sebab,  khusus hari sabtu, mahasiswa jalur B masuk dari pagi hingga sore. Disaat itulah aku dapat melihat mahasisiwi Keperawatan dan Kebidanan yang cantik-cantik dan rapi sedang ngumpul bareng dikantin atau di lorong kampus. Mereka suka cekikikan, tertawa-tiwi, entah apa yang lucu?. Kadang-kadang aku minder lewat didepan mereka. Tidak lezat jikalau sudah tua.Hehee.

Saat ini, aku rindu  aroma Kampus, entah kapan dapat menuntaskan aktivitas profesi Ners yang terbengkalai. Mudah-mudahan tanah STIKes perintis Bukittinggi juga rindu untuk di injak lagi oleh kaki aku yang sudah gatal-gatal ingin melanjutkan kuliah. Insyaallah. 

Sumber https://medianers.blogspot.com/

0 Response to "Rindu Stikes Perintis Bukittinggi"

Posting Komentar