Konon kabarnya kerikil pirus serat emas berasal dari Timur tengah, menyerupai Persia dan Mekkah. Bagi yang percaya, kerikil Pirus dianggap mempunyai banyak sekali macam khasiat, diantaranya sebagai pelaris bagi pedagang, dan sebagai alat untuk kesuksesan, sebab segala urusan menjadi mudah, dan disayang banyak orang kalau mengenakannya.
Terlepas dari khasiat di atas, penulis lebih percaya kerikil Pirus hanya lah sebuah komplemen yang menarik dan unik untuk dipandang dan dikenakan di jari manis. Sama menyerupai mengoleksi Batu Akik Lumut Suliki yang mempunyai sejuta keunikan dan keindahan.
Suatu ketika, penulis pernah di tegur oleh seorang bapak paruh baya di sebuah toko alat tulis dan foto copy di Bukittinggi. Bapak tersebut meminta supaya penulis, mengenakan cincin pirus yang terletak di jari manis kiri di pindahkan ke jari tangan kanan. Setelah penulis tanya, alasannya kenapa? Bapak tersebut tidak menjelaskan, akan tetapi bapak tersebut seakan setengah memaksa. Dari pada berpolemik, hasilnya penulis pindahkan ke jari manis tangan kanan.
Setelah bapak itu pergi, penulis pindahkan lagi ke jari manis tangan kiri, berhubung di jari asisten terasa kurang nyaman.
Batu Akik Pirus letak keindahannya berdasarkan penulis ada di warna dan diselingi motif serat emas dibagian permukaan. Warna biru di tambah motif unik, seakan kerikil pirus menyerupai globe (peta dunia) kalau di amati sepintas lalu.
Batu Pirus yang anggun itu berdasarkan penulis, yakni permukaannya mengkilat dan warna biru mencolok, ditambah motif serat emas menyerupai garis tak beraturan. Bagi yang suka mistik, mungkin mengkoleksi kerikil pirus sebab khasiatnya, sedangkan penulis sendiri mengoleksi kerikil pirus cendrung sebab keindahannya.
Kabarnya kerikil pirus imitasi (cetak) juga banyak beredar dipasaran, namun penulis tidak mengetahui persis cara membedakan yang orisinil dengan yang palsu. Jika anda tertarik mengoleksi kerikil pirus, harus teliti dan hati-hati sebelum membeli.
Sekian saja dari penulis, kisah perihal Batu Cincin Pirus serat emas, semoga bermanfaat (Anton Wijaya).
Sumber https://medianers.blogspot.com/
0 Response to "Batu Cincin Pirus Serat Emas"
Posting Komentar