Faktor Penghambat Penerapan Simrs Di Rumah Sakit

Sebelumnya aku telah menjelaskan secara sederhana ihwal mamfaat penerapan SIMRS (Sistim Informasi Manajemen Rumah Sakit). Pada postingan ini aku ingin menuliskan mengapa Rumah Sakit yang ada di kawasan belum bisa menerapkan SIMRS dan apa saja faktor penghambatnya, opini ini aku munculkan menurut pengamatan dan realita yang ditemui di lapangan.

Mengapa Rumah Sakit Daerah belum bisa menerapkan SIMRS? Ini alasannya.

  1. Karena sistim manajemen Rumah Sakit masih mengagungkan cara-cara lama;
  2. Karena belum bisa mendapatkan masukan dan perubahan;
  3. Karena manajemen Rumah Sakit diisi oleh orang-orang yang tidak berpikir dan berbuat
dinamis serta fleksibel dalam menghadapi tantangan masa digitalisasi;
  • Rumah Sakit lebih besar hati mempunyai alat canggih, menyerupai CT-Scan, USG 4 dimensi dan peralatan lain yang mahal, sehingga ihwal pengarsipan dan pengadministrasian berbasis teknologi kurang menerima perhatian;
  • Tidak menerima support dari pemilik rumah sakit, baik swasta maupun milik pemerintah;
  • Apa saja faktor penghambat penerapan SIMRS?
    1. SDM (Sumber Daya Manusia) yang gagap teknologi.
    2. Kurangnya sumbangan dana dan anggaran.
    3. Kurangnya kemauan dan inisiatif untuk mencar ilmu teknologi informasi.
    4. Ketidaktahuan mamfaat dan keefektifan SIMRS yang berbasis teknologi informasi.
    Saya kira itulah faktor penghambat sehingga Rumah Sakit yang ada di kawasan belum bisa menerapkan SIMRS dan aku tidak perlu menjelaskan secara detail ihwal cara mengatasinya, lantaran jajaran manajemen Rumah Sakit merasa pencatatan,pelaporan, pengadministrsian dan pengarsipan belum menemukan dilema yang berarti sehingga SIMRS bukanlah skala prioritas dalam pengembangan sarana Rumah Sakit.(*)
    Sumber https://medianers.blogspot.com/

    Related Posts :

    0 Response to "Faktor Penghambat Penerapan Simrs Di Rumah Sakit"

    Posting Komentar