Kamis, pukul 17:15 WIB, tanggal 30 september 2010, masyarakat kota Padang memperingati hari satu tahun tragedi alam gempa.
Peringatan tersebut ditandai dengan pelantikan monumen yang memuat 383 nama-nama korban dan pembacaan bait-bait puisi kiriman Presiden Republik Indonesia.
Tanah Minang pernah terguncang di senja gulita
oleh tragedi yang tak terduga.
Kuingat jerit dan tangis membelah sudut-sudut kota
dalam kelam dan duka.
Di bumi ini, ribuan anak negeri...
tiba-tiba pergi ke Hadirat Illahi.
Di kota ini...
ratusan syuhada berpulang ke alam infinit atas takdir Yang Maha
Kuasa.
Sumber https://medianers.blogspot.com/
Ya Allah...
meski hati kami tergores lara mengenang mereka yang kucinta,
kami bersujud dalam tawakal tulus mendapatkan cobaan.
Tetapi, Ya Robbana kami tak pernah mengalah dalam pasrah,
dan bukankah dalam tragedi alam selalu ada berkah,
yang menuntun kami terus berkarya dan beribadah.
Kami semua telah bangun dengan tekad dan cita-cita,
untuk membangun kota ini,
memajukan negeri kami dalam cahaya kepercayaan dan rahmat Mu.
(Karya Susilo Bambang Yudhoyono dengan judul "Dalam Duka, Kami Bangkit" dikutip dari Koran Padang Ekspress).
Sumber https://medianers.blogspot.com/
0 Response to "Kota Padang Peringati Satu Tahun Gempa, Sby Berpuisi Dalam Duka"
Posting Komentar