Blighted Ovum adalah kehamilan kosong, yakni konsepsi atau pembuahan terjadi di dalam rahim, akan tetapi embrio ( bakal janin) tidak berkembang, sehingga hasil investigasi Ultrasonografi (USG) hanya mengambarkan menyerupai kantong hitam. Silahkan perhatikan hasil USG di bawah ini:
 |
| Blighted Ovum. Terdeteksi dikala usia kehamilan 9 minggu/dok : medianers |
Pada kondisi normal, dikala usia kehamilan 9 minggu, harusnya sudah terlihat perkembangan janin. Diantaranya: janin mulai membentuk kepala, dan kepala menekur ke dada, menyerupai hasil investigasi USG di bawah ini:
href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgtdQPwYYPk_FBvxBoEXuTL6ox3JaCFQ9C75JVOtUzgGpxxU_1mR-KTscfWNRNlovXbD1CR5H69GIOeksItv3ILO1AglxRrP83yAOQXQkP01nDIcfo4xPPoqe2Tn2Ne90BvsDw7ekhJ1OU/s1600/Kehamilan-9-minggu.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
Penyebab Blighted Ovum
Penyebab niscaya kehamilan Blighted Ovum sulit diketahui secara pasti, namun berdasarkan dr.Suhadi,SpOG, bahwa " Kehamilan Blighted Ovum sanggup disebabkan oleh sel sperma dan sel telur (Ovum) yang tidak bagus, dikala terjadi pembuahan dalam rahim."
Penyebab tidak bagusnya sel sperma atau sel telur ini, dipicu oleh beberapa faktor, diantaranya lantaran infeksi, kelainan kromosom, bahkan mahir beropini faktor imumologis juga sanggup salah satu pemicu terjadinya Blighted Ovum.
Tanda dan tanda-tanda kehamilan Blighted Ovum persis sama menyerupai kehamilan normal. Ibu hamil mengalami mual muntah, ngidam, morning sickness, merasakan bawaan malas, letih dan lesu, sebagai bentuk efek hormon hCG.
Tanpa dilakukan investigasi USG, kehamilan blighted Ovum sulit diketahui. Kehamilan Blighted Ovum sanggup dikenali pada usia kehamilan 7 ahad ke atas.
Penanganan Kehamilan Blighted Ovum
Masih berdasarkan dokter Suhadi, "kehamilan blighted ovum tidak perlu dipertahankan, lantaran di dalam rahim hanya ada kantong plasenta tanpa janin. Sebaiknya dikeluarkan." Ungkapnya.
"Untuk mengeluarkan kantung tersebut, ada 2 pilihan, yakni pilihan pertama makan obat perangsang kontraksi rahim dan pilihan kedua dilakukan tindakan kuretase." Tandas dr.Suhadi mengakhiri pembicaraan.(AntonWijaya)
Sumber https://medianers.blogspot.com/
Penyebab niscaya kehamilan Blighted Ovum sulit diketahui secara pasti, namun berdasarkan dr.Suhadi,SpOG, bahwa " Kehamilan Blighted Ovum sanggup disebabkan oleh sel sperma dan sel telur (Ovum) yang tidak bagus, dikala terjadi pembuahan dalam rahim."
Penyebab tidak bagusnya sel sperma atau sel telur ini, dipicu oleh beberapa faktor, diantaranya lantaran infeksi, kelainan kromosom, bahkan mahir beropini faktor imumologis juga sanggup salah satu pemicu terjadinya Blighted Ovum.
Tanda dan tanda-tanda kehamilan Blighted Ovum persis sama menyerupai kehamilan normal. Ibu hamil mengalami mual muntah, ngidam, morning sickness, merasakan bawaan malas, letih dan lesu, sebagai bentuk efek hormon hCG.
Tanpa dilakukan investigasi USG, kehamilan blighted Ovum sulit diketahui. Kehamilan Blighted Ovum sanggup dikenali pada usia kehamilan 7 ahad ke atas.
Penanganan Kehamilan Blighted Ovum
Masih berdasarkan dokter Suhadi, "kehamilan blighted ovum tidak perlu dipertahankan, lantaran di dalam rahim hanya ada kantong plasenta tanpa janin. Sebaiknya dikeluarkan." Ungkapnya.
"Untuk mengeluarkan kantung tersebut, ada 2 pilihan, yakni pilihan pertama makan obat perangsang kontraksi rahim dan pilihan kedua dilakukan tindakan kuretase." Tandas dr.Suhadi mengakhiri pembicaraan.(AntonWijaya)
Sumber https://medianers.blogspot.com/
0 Response to "Blighted Ovum, Kehamilan Tanpa Janin"
Posting Komentar