Penanganan Kista Pada Lutut

Pasien wanita, (40 tahun) tiba ke poliklinik memeriksakan infeksi pada lutut kaki kirinya. Setelah diperiksa oleh dokter bedah, dan dikaji riwayat kesehatan, maka pasien didiagnosa kista yang terdapat pada tengkuk lutut kaki kiri.

Gejala yang dirasakan pasien sebelum tiba ke poliklinik yakni dikala bersimpuh atau bersujud terasa sakit pada tengkuk lutut. Kadang-kadang terasa nyeri jikalau terbentur sesuatu. Dan, infeksi pada lutut terasa menganggu aktifitas.
 tiba ke poliklinik memeriksakan infeksi pada lutut kaki kirinya Penanganan Kista Pada Lutut
Ilustrasi infeksi pada lutut dan bentuk kantong kista
Perkiraan dokter bedah, penyebab kista pada tengkuk lutut lantaran haematoma, adanya syok atau benturan pada masa lalu. Lalu haematoma (bengkak kebiruan-biruan). Dalam jangka waktu tertentu, cedera yang berbentuk haematoma tersebut didalamnya terdapat cairan darah lantaran pecahnya pembuluh darah,namun darah tidak keluar tapi tertahan yang balasannya membentuk kantong yang disebut dengan kista lantaran trauma.

Kista pada lutut kaki ada juga disebabkan oleh berkumpulnya cairan sendi, terutama berlokasi di tempat lipatan dibelakang tengkuk lutut, dikenal dengan kista baker. Yang membedakan kista lantaran syok dengan kista baker yakni diilihat dari penyebabnya. Kista baker cairannya berbentuk gel dan bening, sedangkan cairan kista lantaran benturan cairan yang ada dalam kantong berwarna gelap, bahkan kuning dan kemerah-merahan.

Saran dari Dokter Ridwan Muchtar selaku jago bedah di RSUD dr Adnaan WD, apa jikalau ada benturan pada lutut dan bengkak, sebaiknya sumbangan pertama dikompres hirau taacuh (menggunakan es) bertujuan mengurangi cedera dan mencegah terjadi perdarahan (haematoma) kemudian dihari kedua lakukan kompres panas untuk menghilangkan bengkak. Pertolongan pertama tersebut juga berkhasiat untuk mencegah biar tidak terjadinya kista pada lutut yang disebabkan syok tumpul pada lutut.(aw)


Sumber https://medianers.blogspot.com/

0 Response to "Penanganan Kista Pada Lutut"

Posting Komentar