ASUHAN KEPERAWATAN HEPATOMA
pembahasan kali ini askep asuhan keperawatan hepatoma sehabis posting terdahulu wacana HEPATOMA mulai dari pengertian hepatoma,patofisiologi hepatoma, etiologi atau penyebab dari hepatoma serta pengobatan pada hepatomaPENGKAJIAN Askep asuhan keperawatan hepatoma
GEJALA KLINIKFase dini : Asimtomatik.
Fase lanjut :Tidak dikenal simtom yang patognomonik.
Keluhan berupa nyeri abdomen, kelemahan dan penurunan berat badan, anoreksia, rasa penuh sehabis makan terkadang disertai muntah dan mual. Bila ada metastasis ke tulang penderita mengeluh nyeri tulang.
Pada investigasi fisik sanggup didapatkan
1. Ascites
2. Ikterus
3. Hipoalbuminemia
4. Splenomegali, Spider nevi, Eritoma palmaris, Edema.
Secara umum pengkajian Keperawatan pada klien dengan perkara Hepatoma, mencakup :
Gangguan metabolisme
Perdarahan
Asites
Edema
Hipoproteinemia
Jaundice/icterus
Komplikasi endokrin
Aktivitas terganggu akhir pengobatan
DIAGNOSA KEPERAWATAN HEPATOMA
Berdasarkan pengkajian di atas maka diagnosa keperawatan yang sering muncul adalah:1. Kekurangan gizi: Penurunan berat tubuh
bekerjasama dengan anoreksia, mual,gangguan absorpsi, metabolisme vitamin.
2. Ketidakefektifan bernapas bekerjasama dengan adanya asites dan pemfokusan diapragma.
3. Nyeri bekerjasama dengan tegangnya dinding perut
4. Potensial kekurangan cairan dan elektrolit bekerjasama denganasites yang berlebihan, perdarahan, dan edema
5. Resiko terjadinya infeksi bekerjasama dengankekurangan sel darah putih
6. Resiko terjadinya gangguan integritas kulit bekerjasama denganpruritus,edema, dan asites
7. Gangguan fungsi seksual bekerjasama dengangangguan fungsi hormonal dan penurunan libido
8. Cemas bekerjasama denganhospitalisasi
9. Kurangnya pengetahuan wacana proses penyakit dan penyebabnya
10. Isolasi sosial bekerjasama dengan resiko terjadinya penyebaran infeksi.
DAFTAR KEPUSTAKAAN
1. J. Luckmann, RN.M.A, dan K. C. Sorensen, R.N, M.N, Medical Surgical Nursing,A Pslychophysiologis Approach.
2. Sylvia Anderson Price, Ph D. R.N. dan L.Mc.Carty Wilson, Ph D. R.N, Pathofisiologi proses-proses penyakit, edisi I, Buku ke empat.
3. Soeparman, Ilmu Penyakit Dalam, UI Pres Buku I, Edisi Ke 2
4. Doengus.RN,NSN.MA. Cs dan M.F. Moorhouse R. N. CCP.R.N. A.C. Geissler R.N. R.N. BsN.CERN. Nursing Care Plans. Guideliner for Planing and documenting Patien Care.\
demikian tentang askep asuhan keperawatan hepatoma dari pengkajian keperawatan hepatoma serta diagnosa keperawatan pada hepatoma
2. Ketidakefektifan bernapas bekerjasama dengan adanya asites dan pemfokusan diapragma.
3. Nyeri bekerjasama dengan tegangnya dinding perut
4. Potensial kekurangan cairan dan elektrolit bekerjasama denganasites yang berlebihan, perdarahan, dan edema
5. Resiko terjadinya infeksi bekerjasama dengankekurangan sel darah putih
6. Resiko terjadinya gangguan integritas kulit bekerjasama denganpruritus,edema, dan asites
7. Gangguan fungsi seksual bekerjasama dengangangguan fungsi hormonal dan penurunan libido
8. Cemas bekerjasama denganhospitalisasi
9. Kurangnya pengetahuan wacana proses penyakit dan penyebabnya
10. Isolasi sosial bekerjasama dengan resiko terjadinya penyebaran infeksi.
DAFTAR KEPUSTAKAAN
1. J. Luckmann, RN.M.A, dan K. C. Sorensen, R.N, M.N, Medical Surgical Nursing,A Pslychophysiologis Approach.
2. Sylvia Anderson Price, Ph D. R.N. dan L.Mc.Carty Wilson, Ph D. R.N, Pathofisiologi proses-proses penyakit, edisi I, Buku ke empat.
3. Soeparman, Ilmu Penyakit Dalam, UI Pres Buku I, Edisi Ke 2
4. Doengus.RN,NSN.MA. Cs dan M.F. Moorhouse R. N. CCP.R.N. A.C. Geissler R.N. R.N. BsN.CERN. Nursing Care Plans. Guideliner for Planing and documenting Patien Care.\
demikian tentang askep asuhan keperawatan hepatoma dari pengkajian keperawatan hepatoma serta diagnosa keperawatan pada hepatoma
0 Response to "Asuhan Keperawatan Hepatoma"
Posting Komentar